BERITA KESEHATAN

Kelamaan Main PUBG Seorang Remaja Tewas

Kelamaan Main PUBG, Seorang Remaja Tewas karena Serangan Jantung

VIP BANDARQ LOUNGE – Kelamaan Main PUBG seorang remaja tewas. Main game sesekali selama beberapa menit tentu bukan masalah. Controller, keyboard, mouse, dan layar gadget kerap menjadi pelarian sementara saat merasa tertekan.

Namun kebiasaan main game jadi masalah bila sudah mengganggu kegiatan sehari-hari dan kecanduan. Pusing dan kurang tidur menjadi dampak yang paling ringan. Dampak terberat adalah terpaksa dirawat atau mengalami kematian.

Sebuah tragedi orang meninggal dunia saat bermain video game, kembali terjadi.

Dikutip dari Harian Metro, seorang remaja laki-laki asal India meninggal akibat kelamaan main PlayerUnknown’s Battleground (PUBG). Remaja bernama Furkhan Qureshi dari Madhya Pradesh, India tersebut mengalami henti jantung.

Baca Juga: Bahaya Merokok Bagi Kesehatan Tubuh

Menurut pihak keluarga, dalam sehari, Furkan bisa menghabiskan waktu 18 jam untuk bermain game ini. Bayangkan saja, itu artinya, Furkan hanya punya waktu 6 jam saja dalam sehari untuk melakukan aktivitas lainnya, seperti makan, tidur, atau berbicara dengan orang lain.

Remaja bernama Furkhan Qureshi dari Madhya Pradesh, India tersebut mengalami henti jantung.
Kelamaan Main PUBG Seorang Remaja Tewas

Qureshi diketahui telah bermain PUBG selama 6 jam berturut-turut menggunakan mobile phone. Qureshi dalam kondisi tidak sadar saat dibawa ke rumah sakit.

“Kami menerapkan metode Cardiac Pulmonary Resucitate (CPR) untuk menyelamatkannya, namun tidak berhasil. Denyut jantung pasien sudah tidak bisa dirasakan saat sampai rumah sakit,” kata dokter jantung Dr Ashok Jain yang menangani Qureshi. AGEN POKER

Baca Juga: Demi Berbadan Kekar Pria Ini Nekad Bahayakan Nyawanya 

Menurut Dr Ashok, main game bisa menimbulkan perasaan senang yang luar biasa. Perasaan inilah yang berkontribusi pada proses henti jantung.

Insiden terkait game PUBG sebelumya terjadi di Hyderabad dikutip dari Times of India. Seorang remaja gantung diri setelah dimarahi ibunya akibat main game terlalu lama.

Menurut American Psychiatric Associaton, tanda dan gejala kecanduan game menyerupai gangguan kompulsif seperti pada kecanduan seks.

Kecanduan game kini mulai mendapat perhatian dunia medis dan masyarakat umum karena kasusnya yang terus meningkat. (Rosmha Widiyani/up)

Thanks For Reading

VipBandarQ

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *