BERITA VIRAL

Pesanan Terlalu Lama Diantar, Pengunjung Ini Murka Besar

VIPBANDARQLOUNGE – Seorang perempuan pengunjung restoran cepat saji ditahan pihak kepolisian setelah diduga murka dan menyerang manajer restoran itu.

Insiden penyerangan itu terjadi di restoran DominoQQ McDonald’s di kota Brownsville, Tennessee,

Marquenta Glidwell ditahan oleh pihak kepolisian Brownsville setelah diduga menyerang manajer restoran, Jacob Jordan (19), lantaran terlalu lama menunggu pesanannya.

Dalam rekaman kamera pengawas di lokasi kejadian, yang dirilis media lokal, WREG, perempuan pengunjung restoran itu terlihat saat memegang kepala korban dan menariknya keluar dari jendela drive-thru.

Menurut korban, Jacob Jordan, perempuan pengunjung itu memukul wajah dan mata korban sambil melontarkan kata-kata hinaan.

Jordan, yang bertugas sebagai Agen Poker manajer malam pada waktu kejadian, mengatakan kepada WREG

bahwa dua orang pelanggan Murka setelah merasa menunggu terlalu lama untuk mendapatkan pesanan mereka dan mulai membunyikan klakson mobil mereka.

“Saya berkata bahwa saya manajer yang bertugas. Saya mengatakan kepadanya untuk menghargai staf kami dan pelanggan lain yang mengantre di belakangnya.”

“Saya mengatakan jika kami dapat BandarQ menolak untuk melayaninya karena dia bersikap mengganggu,” ujar Jordan.

Setelah Jordan mengatakan hal itu, Glidwell turun dari mobilnya dan mendekati jendela drive-thru sebelum kemudian melakukan penyerangan itu.

Korban ditinggalkan dengan bekas cekikan di tenggorokannya dan mengaku terguncang

setelah mendengar kata-kata hinaan yang dilontarkan wanita itu, termasuk yang menyerang seksualitasnya. “Itu sungguh menyakitkan,” kata korban kepada WREG.

Jessica Garland, ibu korban, mendesak Agen Poker agar tersangka dituntut dengan tuduhan yang lebih berat dari sekadar tindakan kejahatan.

“Dia perlu didakwa dengan kejahatan rasial karena dia membenci putra saya karena warna kulit dan seksualitasnya. Itu kejahatan kebencian,” ujar dia.

Tersangka dilaporkan tetap dalam tahanan dengan jaminan sebesar 10.000 dollar AS (sekitar Rp 141 juta) dan akan dihadirkan di pengadilan berikutnya yang dijadwalkan untuk 30 Juli mendatang.

Di bawah hukum yang berlaku di Tennessee saat ini, tuduhan serangan dengan pemberatan didefinisikan sebagai tindakan sengaja menyebabkan cedera tubuh atau menggunakan senjata terhadap orang lain.

Hukuman yang dijatuhkan tergantung tuduhan yang tepat, namun biasanya berkisar antara 11 bulan hingga 12 tahun penjara ditambah denda.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *