BERITA UNIK BERITA VIRAL

Model Asal Sudan, Nyakim Gatwech Dinobatkan sebagai Manusia dengan Kulit Paling Gelap

Model Asal Sudan, Nyakim Gatwech Dinobatkan sebagai Manusia dengan Kulit Paling Gelap

VIP BANDARQ LOUNGE – Model Asal Sudan
Nyakim Gatwech ialah model asal Sudan Selatan yang belum lama ini menambah daftar panjang rekor dunia Guinness Book of Records. Dirinya dinobatkan sebagai manusia dengan kulit paling gelap sedunia.

Sebelumnya model 27 tahun itu dikenal karena banyak tampil dalam iklan dan majalah yang mengusung keanekaragaman warna kulit. Dirinya juga mendapat gelar ‘Queen of the Dark’.

Nyakim sempat tidak percaya diri untuk terjun menjadi model, ia tidak percaya diri karena kulitnya yang sangat gelap dibandingkan dengan orang-orang di sekitarnya.

Tapi dirinya tidak putus asa begitu saja. Dukungan dari keluarga dan orang terdekatnya membuatnya sukses membangun karir sebagai model dan tinggal di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat.

Model Asal Sudan, Nyakim Gatwech Dinobatkan sebagai Manusia dengan Kulit Paling Gelap

VIPBANDARQ – Nyakim juga sudah banyak bekerja sama dengan beberapa brand ternama seperti L’Oreal, Fashion Nova dan Davidoff. Nyakim juga sempat berjalan di Fashion Week 2018.

“Kulit gelapku sangat elegan. Inilah yang menjadikanku seperti sekarang dan aku bangga,” ujar Nyakim.

Walau dirinya telah sukses menjadi seorang model, Nyakim juga masih mendapatkan komentar negatif bahkan di kehidupan sehari-hari.

“Kamu tidak akan percaya ada banyak sekali pertanyaan yang aku dapatkan tentang penampilanku karena memiliki kulit gelap seperti ini,” lanjutnya lagi.

Tidak hanya berprofesi sebagai model, Nyakim juga melakukan kegiatan advokasi yang mengatur hak-hak untuk perempuan berkulit gelap di seluruh dunia.

Menurutnya kulit gelap hanyalah sebuah warna yang seharusnya tidak menghambat seseorang untuk berkarya.

VIPBANDAR REGISTER – “Kulit gelap itu cantik. Black is bold, black is gold. Jangan biarkan standar kecantikan di suatu negara merusak standar kecantikan kita sendiri,” demikian pungkas Nyakim Gatwech.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *