BERITA UNIK

Pelajaran Hidup yang Dipetik Saat Terlalu Cepat Resign, Jangan Sedih

VipBandarQ Lounge Dalam perjalanan karier, ada kalanya kamu dihadapkan oleh pilihan untuk bertahan atau resign dari pekerjaan. Bisa jadi karena merasa gak nyaman atau mungkin, kamu sudah mendapatkan tawaran kerja yang lebih menjanjikan.

Memutuskan untuk mengundurkan diri adalah suatu keputusan yang besar, lho! Lalu, apa jadinya kalau kamu sudah terlanjur memutuskan untuk resign, padahal belum punya pekerjaan lain?

Dalam perjalanan karier, ada kalanya kamu dihadapkan oleh pilihan untuk bertahan atau resign dari pekerjaan. Yuk, cermati pelajaran hidup yang dipetik saat terlalu cepat resign ini!

Kamu belajar untuk introspeksi diri. Apa yang sudah terjadi, tak lagi bisa diubah

Inilah saatnya kamu untuk instrospeksi diri agar hidup senantiasa lebih baik dan bijaksana ke depannya.

J. Gregory Hixon dan William Swann menemukan hal baru bahwa bertanya “apa” daripada “mengapa” itu lebih efektif dalam mengembangkan emosi positif.

Contohnya, saat kamu bertanya “mengapa aku resign?”. Pemikiranmu akan terjebak pada masa lalu.

Lain halnya ketika kamu bertanya pada diri sendiri, “apa yang kurasakan sekarang?” atau “apa yang membuatku mengambil keputusan ini?”. Pertanyaan ini akan membuatmu belajar mengenal diri sendiri sekaligus membantumu untuk mencari pekerjaan baru yang lebih baik.

Kamu punya kesempatan untuk eksplorasi diri dan meningkatkan kemampuan

Pastikan bahwa kamu akan memanfaatkan waktu kosong untuk upgrade soft skills. Ambillah sisi positifnya, maka kamu punya lebih banyak waktu untuk eksplorasi diri! Pasalnya, keluar dari kantor pasti akan memengaruhi rutinitas sehari-hari.

Kamu bisa bergabung dengan komunitas baru dan mengenal berbagai karakteristik orang di dalamnya untuk meningkatkan growth mindset tersebut.

Produktif adalah kunci untuk mengembangkan growth mindset. Kamu akan terlatih untuk menghadapi tantangan.VipBandarQ

Kampu belajar membuat keputusan di tengah lingkungan yang penuh risiko

Memang bukan keputusan yang mudah untuk mengundurkan diri dari pekerjaanmu. Banyak orang yang gak berani untuk mengambil keputusan ini. Namun, resign gak salah kalau memang keputusanmu sudah bulat.

Kamu belajar bahwa setiap keputusan itu punya dua sisi, yaitu peluang dan ancaman

Analogi ini sama halnya dengan perjalanan karier, gak selamanya menyenangkan. Ada peluang baru untuk mengidentifikasi passion, yaitu menambah skill. Namun, di sisi lain, kamu harus mempersiapkan mental untuk risiko-risiko yang akan terjadi. VipBandarQ

Dalam perjalanan karier

Kamu belajar self acceptance terhadap perubahan-perubahan lainnya

Terakhir, karena kamu menyadari akan ada risiko atas keputusanmu untuk resign, maka kamu juga belajar menerima setiap kekurangan dan kelebihan diri sendiri. Meski jangka waktu kerja yang singkat akan berpengaruh pada lamaranmu selanjutnya, kamu sudah melakukan yang terbaik.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *