BERITA UNIK

Pengobatan Rumahan yang Bisa Redakan Batuk Kering

VipBandarQ Lounge Batuk kering juga disebut dengan batuk non produktif. Tidak seperti batuk basah (batuk produktif), batuk kering tidak mengeluarkan lendir, dahak, atau iritan dari paru-paru atau saluran hidung.

Batuk kering juga disebut dengan batuk non produktif. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan batuk kering, mulai dari alergi hingga asam refluks.

Apa pun penyebabnya, batuk kering bisa sangat berdampak pada aktivitas sehari-hari, khususnya bila batuk memburuk pada malam hari. Itulah kenapa banyak orang yang langsung buru-buru minum obat batuk untuk meredakannya. Namun, daripada minum obat kimia, coba dulu pengobatan alami ala rumahan untuk meredakan batuk kering. Seperti apa? Simak ulasannya berikut ini, ya!

Madu

Untuk orang dewasa dan anak-anak usia 1 tahun ke atas, madu bisa digunakan untuk membantu mengatasi batuk kering pada siang dan malam hari.

Sebuah studi dalam jurnal Archives of Pediatrics & Adolescent Medicine tahun 2007 menemukan bahwa madu punya kemampuan lebih baik dalam meredakan batuk dibandingkan dextromethorphan, bahan penekan batuk, untuk mengurangi serangan batuk malam hari pada anak-anak.

Kamu bisa mengonsumsi satu sendok teh beberapa kali dalam sehari atau menambahkannya ke dalam teh atau air hangat untuk diminum.

Jangan memberikan madu ke anak yang usianya di bawah 1 tahun karena dapat menyebabkan botulisme.

Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang mungkin memiliki sifat antiinflamasi, antivirus, dan antibakteri. Mungkin juga bermanfaat untuk beberapa kondisi, termasuk batuk kering.

Kamu bisa menambahkan 1 sendok teh kunyit dan 1/8 sendok teh lada hitam ke dalam minuman, seperti jus jeruk dingin, untuk diminum. Kamu juga bisa membuatnya menjadi teh hangat.

Jahe

Jahe terkenal dengan keampuhan antibakteri dan antiinflamasinya. Menurut sebuah studi dalam International Journal of Preventive Medicine tahun 2003, jahe ditemukan dapat mendongkrak sistem kekebalan tubuh serta meredakan nyeri dan ketidaknyamanan. VipBandarQ

Teh peppermint

Peppermint mengandung mentol yang dapat membantu mematikan ujung saraf di tenggorokan yang mengalami iritasi akibat batuk. Ini bisa meringankan nyeri dan mengurangi keinginan untuk batuk.

Peppermint juga dapat membantu mengurangi gejala hidung tersumbat. Selain itu, menurut sebuah studi dalam jurnal Harefuah tahun 2008, peppermint terbukti mengandung kualitas antibakteri dan antivirus. Ada beberapa cara untuk mengonsumsi peppermint. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan minyak esensial peppermint untuk pengobatan dengan aromaterapi.

Minum air garam

Berkumur dengan air garam hangat akan membantu meredakan ketidaknyamanan dan iritasi akibat batuk kering. Air garam juga membantu membunuh bakteri di mulut dan tenggorokan. VipBandarQ

Cara membuatnya, larutkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas besar air hangat, kemudian pakai untuk berkumur beberapa kali sehari.

Kalau kamu terbangun dengan tenggorokan yang teriritasi pada malam hari, berkumurlah dengan air garam sesegera mungkin setelah menyikat gigi. Ini berguna untuk membantu “membius” dan menenangkan ujung saraf di tenggorokan.

Namun, cara ini cuma buat orang dewasa. Hindari metode ini pada anak-anak karena mereka bisa menelannya.

Gunakan humidifier

Udara yang kering bisa memperparah batuk kering. Nah, humidifier dapat membantu melembapkan udara, sehingga bisa meredakan batuk.

Penggunaan humidifier dapat membantu membuka sinus, membuatnya meredakan postnasal drip, yaitu kondisi hidung atau sinus menghasilkan lendir ekstra, yang mana lendir ini akan mengalir ke bagian belakang tenggorokan dan memicu refleks batuk.

Kamu bisa menggunakan humidifier di kamar tidur untuk membantu mengurangi batuk kering pada malam hari.

Batuk kering juga disebut

Kapsaisin

Kapsaisin adalah senyawa dalam cabai yang menurut studi dalam jurnal Respiratory Medicine tahun 2015 terbukti dapat mengurangi batuk kronis. Kamu bisa menambahkan cabai pada masakan atau mencampurkan cabai bubuk ke dalam teh. Namun, konsumsinya jangan kebanyakan, ya.

Itulah beberapa cara untuk mengobati batuk kering dengan bahan-bahan yang tersedia di rumah. Selain itu, periksakan diri ke dokter bila batuk kering makin parah atau tak kunjung sembuh dalam 2 bulan.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *