VIPBANDARQ-Selain kobra, ada jenis ular lainnya yang juga tak kalah membahayakannya. Ular itu bernama gaboon viper yang dalam Bahasa Indonesia disebut beludak atau bandotan gaboon. Pertarungan Ular Gaboon Viper VS Kobra
Kobra merupakan salah satu ular paling berbisa di dunia. Semprotan bisa dari taringnya bisa membuat mata buta atau kulit melepuh. Pertarungan Ular Gaboon Viper VS Kobra
Hanya dengan semprotan saja sudah berbahaya, apalagi sampai menggigit. Bisa ular kobra semakin mematikan jika sampai menggigit korbannya.
Selain kobra, ada jenis ular lainnya yang juga tak kalah membahayakannya. Ular itu bernama gaboon viper yang dalam Bahasa Indonesia disebut beludak atau bandotan gaboon.
Kedua jenis ular ini sama-sama berbisa dan memiliki serangan cepat serta mematikan bagi mangsa yang tidak siap atau waspada.
Baru-baru ini sebuah video yang diunggah akun TikTok @holisticsjy memperlihatkan momen pertarungan dua ular paling berbisa di dunia tersebut.
Dalam video yang terbagi dalam dua bagian, tampak seekor gaboon viper sedang bersantai di atas tanah berpasir.
Gaboon viper yang memiliki ciri tubuh gendut dan pendek itu tampak seperti sedang menunggu mangsa lewat.
Ular kobra yang hampir seluruh tubuhnya berwarna hitam itu mendekati gaboon viper yang langsung pasang aksi waspada.
Selain itu, gaboon viper juga jenis ular yang tak terlalu agresif.
Namun jika memang benar-benar terancam, gaboon viper akan mengeluarkan desis yang sangat kuat sambil merendahkan kepalanya yang ceper dan berbentuk segitiga.
Selain suara desisan yang kuat, ular mirip ulat ketika melata ini juga terkenal dengan kecepatan serangan yang sangat tinggi, yakni 0,01 detik.
Namun di hadapan kobra leher hitam, gaboon viper terlihat seolah tidak berdaya. Padahal gaboon viper memiliki taring paling panjang di antara jenis ular berbisa lainnya.
Tampak dalam video itu, kobra leher hitam makin mendekat kepada gaboon viper. Sementara si gaboon viper justru melengos, dan menjauhkan kepalanya dari jangkauan kobra leher hitam.
Seperti jenis kobra lainnya, kobra leher hitam tidak menyerah. Dia tiba-tiba mencoba untuk mematuk si gaboon viper tersebut.
Usai kena patuk kobra leher hitam, gaboon viper yang habitatnya hanya ada di Benua Afrika itu terdiam.
Cukup lama gaboon viper tersebut diam dan tidak bergerak usai kena patuk ular kobra leher hitam tersebut.
Namun rupanya itu hanya taktik gaboon viper. Ular tersebut kemudian mencoba menjauh dari kobra leher hitam itu.
Merasa terkecoh, ular kobra leher hitam itu kembali mendaratkan gigitan di tubuh gaboon viper tersebut.
Tetapi gigitan kobra leher hitam tersebut sepertinya tidak berpengaruh terhadap ular bertubuh gendut itu.
Karena merasa tidak berhasil mengalahkan gaboon viper, ular kobra leher hitam akhirnya beringsut menjauh.