VipbandarQ Lounge
Pebasket AS Brittney Griner di ukum oleh Pengadilan Moscow karena mencoba menyelundupkan narkotika ilegal ke Rusia. Pebasket Amerika Serikat ini (AS) akan menjalani hukuman sembilan tahun di penjara Rusia.
Dia terdeteksi membawa minyak hashish untuk vape yang di anggap ilegal di Rusia.
Griner, yang bermain untuk Alba Torrens dan Yekaterinburg asuhan Miguel Mendez, kembali ke Rusia setelah jeda karena Piala Dunia di Australia. Hakim dalam kasus ini telah mempertimbangkan fakta wanita berusia 31 tahun mengaku bersalah dan prestasinya sebagai pebasket sebagai faktor yang meringankan.
“Saya membuat kesalahan yang tidak di sengaja dan saya berharap kesalahan itu tidak mengakhiri hidup saya,” kata Griner sebelum mendengar putusan.
Selain vonis sembilan tahun penjara, Griner juga dij atuhi hukuman denda satu juta ruber atau sekitar Rp 246 juta. Pengacara Griner menyatakan akan mengajukan banding karena menganggap hukuman itu tidak masuk akal.
Menukar tahanan
Pebasket AS Brittney Terlepas dari hukuman Brittner Griner, Amerika Serikat dan Rusia kemungkinan besar menukar tahanan. Ini pernah terjadi pada 2020 ketika seorang warga Amerika Amerika Trevor R. Reed, yang telah di jatuhi hukuman sembilan tahun penjara, di tukar dengan pilot Rusia yang di penjara di Amerika Serikat, Konstantin Yaroshenko.
Menetapkan Griner bersalah bakal menjadi langkah awal buat AS dan Rusia untuk kembali menukar tahanan. Pertukaran itu bisa melibatkan Viktor But, dij uluki Merchant of Death, dan menjalani 25 tahun penjara karena berkonspirasi membunuh warga negara Amerika dan telah menjual senjata ke organisasi gerilya Kolombia. Paul Whelan, warga AS lainnya, juga bisa memasuki kesepakatan.
“Hari ini, warga negara Amerika Brittney Griner menerima hukuman penjara yang merupakan pengingat lain dari apa yang sudah di ketahui dunia, bahwa Rusia secara keliru menahan Brittney. Itu tak bisa di terima dan saya meminta Rusia untuk segera membebaskannya,” kata presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Emas Olimpiade
Brittney Griner Lahir di Houston, Texas, pada 18 Oktober 1990. Dia adalah anggota tim Universitas Baylor di Texas, tempatnya bermain dari 2009 hingga 2013.
Pebasket dengan tinggi 2,06 meter ini terpilih sebagai nomor 1 dalam draft WNBA 2013 oleh Phoenix Mercury, satu-satunya tim profesional Amerika yang di perkuatnya. Di klub tersebut, dia adalah salah satu pemain top.
Griner memenangkan gelar WNBA bersama Phoenix Mercury pada 2014 silam dan menjadi finalis 2021 ketika di kalahkan Chicago Sky. Pada delapan kesempatan, yang terakhir 2022 secara simbolis, dia telah di masukkan dalam tim WNBA All-Star.
Di luar Amerika Serikat, Griner pernah bermain buat China’s Beijing Great Wall pada 2014. Pada 3 November tahun itu, dia dis erang dan di tikam tak lama setelah berlatih dengan timnya.
Sejak 2015, Griner bermain untuk klub Rusia UGMK Ekaterinburg, klub basket terkuat di Eropa, dengan tiga gelar Euroleague atas nama mereka. Tim ini di latih oleh pelatih asal Spanyol Miguel Mendez yang juga pelatih tim nasional.
Bertama timnas AS, Griner memenangkan kejuaraan dunia di Turki pada Oktober 2014 dengan mengalahkan Spanyol. Gelar itu sekali lagi dia menangkan di Tenerife (Spanyol) pada September 2018 setelah menaklukkan Australia di final dan terpilih sebagai pemain terbaik pada pertandingan krusial itu.
Dia juga meraih medali emas Olimpiade ganda; di Rio 2016 dan Tokyo 2020.
VIpbandarQ Register
BINGUNG MAU DEPOSIT TAPI ATM JAUH ?
MANFAATKAN E-WALLET ATAU PULSAMU SEKARANG JUGA !
DEPOSIT MUDAH DAN NYAMAN TANPA RIBET
HANYA DI VIPBANDARQ, GABUNG SEKARANG JUGA !
MENERIMA DEPOSIT SELURUH BANK YANG ADA DI INDONESIA !
📱 VIA PULSA TELKOMSEL & XL POTONGAN TERMURAH !
📞 WA : +6281381734654 /bit.ly/vipsuper8aaa