VIPBandarQ Lounge Sebagian orang tidak menyukai buah durian karena baunya yang menyengat dan rasanya yang tajam. Padahal, buah satu ini memiliki rasa yang nikmat dan mengandung berbagai kandungan vitamin dan mineral. Jika konsumsinya tidak berlebihan, kamu bisa mendapatkan manfaat durian untuk kesehatan.
Durian sendiri memiliki banyak jenis, mulai dari durian montong, musang king, petruk, tembaga, bokor, hingga bokor. Saat ini, jenis yang paling mahal adalah super tembaga Klamunot dengan harga sampai Rp1,5 juta per kilogramnya.
Sementara itu, masa panen buah ini di Indonesia sendiri umumnya berlangsung selama 4 bulan, mulai dari April sampai Juli.
Secara lengkap, berikut nutrisi yang terkandung dalam 243 gram buah durian:
- Kalori: 357 kilokalori.
- Lemak: 13 gram.
- Karbohidrat: 66 gram.
- Serat: 9 gram.
- Protein: 4 gram.
- Vitamin C: 80 persen dari angka kecukupan gizi (AKG) harian.
- Tiamin: 61 persen AKG.
- Mangan: 39 persen AKG.
- Vitamin B6: 38 persen AKG.
- Kalium: 30 persen AKG.
- Kalsium: 20 persen AKG.
- Zat besi: 14 persen AKG.
- Riboflavin: 29 persen AKG.
- Tembaga: 25 persen AKG.
- Folat: 22 persen AKG.
- Magnesium: 18 persen AKG.
- Niasin: 13 persen AKG.
Berdasarkan data tadi, kamu mengetahui bahwa kalori dalam buah durian terbilang tinggi, termasuk pula karbohidrat dan lemaknya. Inilah sebabnya, kamu sebaiknya tidak mengonsumsinya dalam porsi yang berlebihan.
Dengan kandungan nutrisi yang sangat beragam, mengonsumsi buah satu ini juga mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh. Berikut beberapa manfaat durian yang perlu kamu ketahui:
Mencegah perubahan sel abnormal kanker
Slot Gacor Antioksidan pada buah ini menjadi salah satu zat yang bisa menjaga sekaligus melindungi tubuh dari paparan radikal bebas. Hal ini membuat tubuh terhindar dari perubahan sel menjadi abnormal yang dapat memicu penyakit kanker.
Studi berjudul Bioactive compounds, nutritional value, and potential health benefits of indigenous durian (Durio zibethinus murr.): A review dalam Food menyebutkan, buah ini memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko kanker.
Buahnya mengandung polifenol yang dapat menghambat pertumbuhan kanker, bahkan membunuh sel kanker. Studi lain juga menyebutkan bahwa buah ini menunjukkan efek perlindungan terhadap garis sel kanker payudara.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Mirip dengan buah lainnya, durian juga memiliki kandungan serat. Asupan serat tubuh yang mencukupi dapat mendukung kinerja organ pencernaan. Dengan begitu, kamu bisa terhindar dari konstipasi atau sembelit.
Selain itu, kandungan serat dalam makanan sehat ini juga efektif merangsang gerakan peristaltik pada pencernaan. Hal inilah yang membuat buah satu ini mampu mengatasi perut kembung, sakit perut, hingga kram perut.
Mencegah munculnya nyeri
Kandungan nutrisi lain yang tak kalah pentingnya dalam buah durian adalah vitamin C. Tubuh membutuhkan nutrisi ini untuk mencegah keluhan berupa rasa nyeri, terutama pada area sendi. Jika kamu mengalami masalah kesehatan ini, tak ada salahnya untuk mengonsumsi buah ini, tapi dalam batasan wajar, ya!
Mencegah penuaan dini
Manfaat durian berikutnya adalah mencegah terjadinya penuaan dini. Ini lagi-lagi berkat kandungan vitamin C yang berperan aktif sebagai antioksidan. Kandungan satu ini bekerja aktif dengan menghalau paparan radikal bebas, termasuk pada kulit.
Mencegah penyakit jantung
Guna mencegah penyakit jantung, kandungan potassium dalam buah ini bekerja dengan menurunkan lemak tidak sehat dan kadar kolesterol dalam darah. Selain itu, nutrisi ini juga menurunkan risiko penyakit hati yang terjadi karena penumpukan lemak.
Tak ketinggalan, kandungan serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL-C) dan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
Itu tadi manfaat durian untuk kesehatan yang bisa kamu dapatkan dalam porsi yang tidak berlebihan. Namun, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Durian adalah buah yang tinggi kalori dan lemak, sehingga tidak boleh kamu konsumsi saat sedang menjalani program diet atau mengidap tekanan darah tinggi serta sakit jantung.
Selain itu, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap durian. Gejala reaksi alergi termasuk bersin-bersin, hidung berair, mata memerah dan gatal, atau ruam kulit. Tak ketinggalan, kamu bisa mendapatkan manfaat durian dengan tidak mengonsumsi buah ini bersama dengan minuman beralkohol.
Sebab, senyawa pada durian dapat mencegah enzim tertentu pada tubuh untuk memecah alkohol. Hal ini berdampak pada peningkatan kadar alkohol dalam darah yang dapat membuat kamu mengalami mual, muntah, hingga jantung berdebar.