Bekam tanduk dipercaya mampu menyembuhkan berbagai macam penyakityang Lagi Ngetren
VIP BANDARQ LOUNGE – Manfaat Bekam Tanduk, Terapi Tradisional. Kalau kamu pernah melihat foto orang dengan banyak tanduk menonjol di punggungnya, itu adalah salah satu bentuk bekam tradisional yang menggunakan tanduk sapi.
Terapis Ilham Akbar dari Forum Komunikasi Paranormal dan Penyembuhan Alternatif (FKPPAI) mengatakan dari segi manfaat bekam tanduk ini bagus untuk kondisi seperti kolesterol, darah tinggi, masuk angin, hingga asam urat. Hal ini bisa dilakukan dengan cara membuang darah ‘kotor’ lewat hisapan bekam.
Terapis Ilham Akbar dari Forum Komunikasi Paranormal dan Penyembuhan Alternatif (FKPPAI) mengatakan dari segi manfaat bekam tanduk ini bagus untuk kondisi seperti kolesterol, darah tinggi, masuk angin, hingga asam urat. Hal ini bisa dilakukan dengan cara membuang darah ‘kotor’ lewat hisapan bekam.
VIPBANDARQ | AGEN DOMINO99 | BANDARQ | BANDAR POKER | POKER | ADUQ | CAPSA SUSUN | SAKONG | BANDAR66
Saat menjalani bekam tanduk pertama kali tidak jauh berbeda dari bekam biasa, seseorang akan dipijat terlebih dahulu dengan tujuan agar rileks.
Setelah itu bekam dimulai dengan terapis menghangatkan tanduk dengan api lalu ditaruh di posisi yang sakit.
KUMPULAN SITUS AGEN POKER ONLINE TERBAIK
“Kalau di belikat bagus buat angin, kalau di pundak kolesterol,” kata Ilham
Berapa lama sesi bekam berlangsung menurut Ilham tergantung dari kondisi kebugaran seseorang. Ada yang tubuhnya kuat menahan sedotan ada juga yang tidak sehingga bekam mungkin akan lebih lama karena perlu dilakukan pelan-pelan sampai sekitar 30 menit.
Usai bekam biasanya pelanggan dapat merasakan tubuh yang terasa lebih ringan dan rileks.
Untuk pantangan Ilham menyebut orang-orang dengan kondisi tertentu seperti punya penyakit infeksi yang menular lewat darah, diabetes, terlalu tua atau terlalu muda juga tidak disarankan untuk bekam.
DAFTAR SITUS BOLA ONLINE AMAN TERPERCAYA
“Mungkin kalau sudah di atas 60 atau punya penyakit diabetes yang lukanya susah sembuh tuh,” pungkas Ilham.
Nah di antara orang-orang yang akhirnya diterapi, ada beberapa yang ternyata baru mencoba bekam. Apa reaksi jujur dari mereka?
Afif Farhan contohnya mengaku tertarik mencoba karena kebetulan sedang tidak enak badan. Ia sudah tahu tentang bekam tapi tidak pernah mencobanya langsung. Respons setelah dibekam Afif mengaku badan jadi terasa lebih enteng dan kantuk.
DAFTAR SITUS TOGEL ONLINE AMAN TERPERCAYA
“Enak banget, asli enak. Waktu dibekam rasanya kaya kulit diremes terus ditarik kenceng banget. Sakit sih cuman ya udah gitu aja, lebih sakit dicubit malah. Pas ditusuknya kerasa kaya ditusuk pulpen aja enggak terlalu gimana-mana,” ujarnya.
Ada juga yang merasa dampak bekam tidak terlalu terasa. Stefanus misalnya ia dari awal diberitahu oleh terapis butuh beberapa kali terapi untuk bisa merasa lebih baik karena kondisi tubuhnya yang dinilai buruk.
“Ini gue masih ngerasa pegel tapi emang lebih enteng dikit. Kalau soal rasa sakit tergantung orang kali ya, kalau gue sendiri ada nyeri pas ditusuk. Nyerinya tapi bukan yang ‘aduh duh duh’ cuman kaya ‘cuk, aw,'” aku Stefanus.
“Gue mau lagi, ini sampai minta kartu nama,” pungkasnya.