VIPBANDARQ-Laga Persib Bandung vs PSS Sleman bakal di gelar pada Sabtu (26/4/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pukul 19.00 WIB. Bojan Hodak Tak Akan Turunkan
Pelatih Persib, Bojan Hodak, tak sependapat dengan anggapan yang menyebut PSS adalah lawan mudah bagi timnya. Bojan Hodak Tak Akan Turunkan
Figur yang membawa Persib juara musim lalu ini juga tak mau menurunkan pemain lapis kedua saat menghadapi tim beralias Super Elang Jawa di kandang nanti.
“Anda harus menang di setiap pertandingan,” ujar Bojan Hodak di lansir dari Kompas.com.
“Masih ada lima pertandingan tersisa, jadi tim-tim di bawah kami masih bisa mengejar,” lanjutnya.
Persib membutuhkan poin penuh untuk mempercepat kepastian mereka juara Liga 1 musim ini. Seperti di beritakan sebelumnya, Maung Bandung hanya butuh delapan poin lagi untuk mengunci titel juara Liga 1 2024-2025, sekaligus memastikan gelar juara dalam dua musim beruntun.
Skuad Maung Bandung tetap perlu berhati-hati dengan skuad PSS Sleman kali ini.
Pasalnya, skuad PSS di latih oleh eks pelatih Borneo FC, Pieter Huistra.
Di bawah asuhan Pieter Huistra, PSS Sleman tampil lebih terorganisir.
Meski begitu, hasil akhir memang belum berpihak kepada tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut.
Hal ini membuat PSS Sleman masih kesulitan meraih kemenangan.
“Mereka terorganisasi dengan baik, mereka mencoba bermain dengan baik,” ujar Bojan Hodak.
“Saya baru saja menonton pertandingan mereka melawan Dewa United.”
“Anda bisa lihat bahwa mereka bermain secara terorganisasi.”
“Mereka mencoba membangun serangan dari belakang.”
“Beberapa tim hanya memainkan bola panjang, tapi mereka tidak seperti itu, mereka mencoba bermain dari bawah.”
“Hanya saja terkadang mereka kurang beruntung.”
“Penyelesaian akhir mereka terkadang tidak maksimal,” ucap Hodak menjelaskan.
Bojan Hodak tengah menyusun rencana agar bisa mencetak gol dan membangun pertahanan kuat untuk mengantisipasi strategi PSS Sleman.
PSS Sleman di pastikan bakal mengerahkan seluruh tenaga agar tidak terjerat degradasi.
“Jadi kami harus menemukan cara untuk mencetak gol dan memblok mereka,” ujar pelatih asal Kroasia tersebut.
“Karena jika Anda memberikan mereka terlalu banyak ruang, mereka bisa sangat berbahaya.”
“Dalam pertandingan melawan Dewa United, pemain terbaik dari Dewa adalah penjaga gawangnya,” lanjutnya.
