Berpikir Keras Bisa Membahayakan otak
Jika kamu merasa lelah saat berpikir keras, itu adalah hal yang wajar. Peristiwa ini di sebut dengan kelelahan kognitif. Ini merupakan sebuah kegagalan eksekutif untuk mempertahankan dan mengoptimalkan kinerja otak. Cedera otak juga bisa menyebabkan kelelahan kognitif.
Kelelahan ini berbeda dengan jenis kelelahan yang menyebabkan kantuk, tetapi lebih pada kelelahan mental.
Sebuah studi yang di terbitkan dalam jurnal Current Biology menjelaskan kemungkinan mekanisme yang menyebabkan kita bisa merasakan kelelahan kognitif. Lantas, apa yang menyebabkan kelelahan kognitif dan apa yang bisa kamu lakukan? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Studi menggunakan magnetic resonance spectroscopy (MRS)
VIpbandarQ Register Penelitian ini menggunakan magnetic resonance spectroscopy (MRS) untuk memantau metabolik otak saat bekerja sepanjang hari. Para peneliti menggunakan dua kelompok berbeda yang di tugaskan untuk melakukan pekerjaan dengan kontrol kognitif tinggi (high-demand) dan kontrol kognitif rendah (low-demand). Berpikir Keras Bisa Membahayakan otak
Setelah itu, para peserta dari kedua kelompok di minta untuk membuat berbagai pilihan ekonomi. Kelelahan kognitif di tunjukkan pada kelompok yang melakukan pekerjaan high-demand yang di tandai dengan pelebaran pupil selama pengambilan keputusan.
2. Kelelahan kognitif di sebabkan oleh penumpukan glutamat
Hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa pekerjaan dengan kontrol kognitif tinggi menyebabkan penumpukan glutamat di korteks prefrontal lateral (LPFC). Para ahli percaya bahwa korteks prefrontal lateral memiliki peran penting dalam beberapa tugas, termasuk:
Di dukung dengan data fMRI yang di ambil, hasil tersebut mendukung mekanisme neuro-metabolik ketika akumulasi glutamat memicu mekanisme regulasi. Ini menjelaskan mengapa kontrol kognitif lebih sulit untuk dimobilisasi setelah bekerja seharian.
Berpikir Keras Bisa Membahayakan
Dengan kata lain, setelah membuat berbagai keputusan yang berat, otak akan memberi sugesti untuk beristirahat.
3. Tips mengatasi kelelahan kognitif
Mengatasi kelelahan mental bisa di mulai dengan mengatur pola tidur. Jennifer Bramen, PhD, seorang peneliti senior di Pacific Neuroscience Institute, mengatakan kepada Healthline untuk kita melakukan istirahat mental singkat sekitar 2 menit sebelum memulai tugas baru. Cobalah untuk tidak melakukan apa pun selama beberapa saat, misalnya tidak main media sosial. Berpikir Keras Bisa Membahayakan
Selain itu, pergi ke lingkungan yang berbeda saat bekerja juga bisa membantu mengatasi masalah kelelahan mental. Kamu bisa pergi ke taman atau ruang terbuka sejenak untuk menghirup udara segar.
Penelitian menunjukkan bahwa berpikir keras bisa menyebabkan kelelahan otak. Peristiwa ini di akibatkan karena adanya penumpukan glutamat di korteks prefrontal lateral. Cobalah untuk beristirahat sejenak jika kamu merasakan kelelahan kognitif saat bekerja.
VIpbandarQ Register
BINGUNG MAU DEPOSIT TAPI ATM JAUH ?
MANFAATKAN E-WALLET ATAU PULSAMU SEKARANG JUGA !
DEPOSIT MUDAH DAN NYAMAN TANPA RIBET
HANYA DI VIPBANDARQ, GABUNG SEKARANG JUGA !
MENERIMA DEPOSIT SELURUH BANK YANG ADA DI INDONESIA !
📱 VIA PULSA TELKOMSEL & XL POTONGAN TERMURAH !
📞 WA : +6285233662112 /bit.ly/8vipsuper.xyz