VIPBANDARQLONGUE 7 Negara Yang Menerapkan Larangan Unik, Meskipun hanya berkunjung ke negara lain sebagai turis, alangkah lebih baik jika kita bisa menghormati aturan negara mereka. Dilansir dari AGEN POKER,7 Negara Yang Menerapkan Larangan Unik berikut ini. Simak, yuk!
1. Singapura
Singapura adalah negara dengan angka kriminalitas yang rendah. Mereka pun ketat aturan dan senantiasa menjaga kebersihan. Salah satu peraturannya adalah larangan memakan permen karet.
Jika melanggarnya, kamu akan diharuskan membayar denda sebesar $1.000 (Rp14 juta). Ada juga larangan untuk tidak memberi makan burung, makan di transportasi umum, meludah, dan membuang sampah sembarangan ke jalanan.
2. Chilli
Bagi negara Chilli, tata krama sangatlah penting. Salah satu contohnya adalah larangan menjilati jari setelah makan atau makan dengan tangan. Peraturan ini berlaku bahkan untuk makanan kecil, seperti kentang goreng. Mau gak mau kamu harus makan dengan garpu.
3. Turki
Hal kecil sangat penting yang harus kamu perhatikan jika berkunjung ke Turki adalah tidak memberikan simbol jari “oke” ke sembarang orang. Bagi orang Turki, simbol ini dianggap sebagai gerakan cabul dan tidak sopan.
4. India
Menjaga perilaku atau tata krama di tempat umum sangat penting di India. Apabila terlihat mencium kekasihmu di tempat umum, kamu bisa masuk penjara, lho!
5. Norwegia
Di Norwegia sangat tidak sopan membicarakan urusan Gereja. Itu karena banyak orang Norwegia yang tidak pergi ke Gereja. Selain itu, jangan mengharapkan formalitas dari mereka. Itu karena tak ada percakapan formal, seperti panggilan tuan atau nyonya. Mereka lebih memilih untuk langsung memanggil nama depan lawan bicaranya.
6. Selandia Baru
Penduduk Selandia Baru dikenal ramah dan baik. Akan tetapi, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan ketika memilih topik gurauan dengan mereka. Beberapa contohnya, seperti tidak menjadikan olahraga rugbi, film The Lord Of The Rings, dan keagungan kerajaan ratu sebagai bahan gurauan.
7. Jerman
Saat berkunjung ke Jerman, jangan pernah memberikan isyarat salam Nazi. Setiap tahunnya, banyak pendatang asing yang ditangkap dan dipulangkan karena melakukan isyarat salam Nazi. Selain itu, jangan mengucapkan selamat ulang tahun lebih awal. Hal itu dianggap membawa nasib buruk dan kematian bagi mereka.