Uncategorized

Manfaat Daging Kodok bagi Kesehatan

Manfaat Daging Kodok bagi Kesehatan

VIPBANDARQ LOUNGE
Apa yang terlintas di pikiran kita ketika mendengar kata kodok? Yah, bagi sebagian orang dewasa, hewan amfibi yang satu ini kerap membuat mereka merasa jijik bahkan takut. Namun, lain halnya dengan anak-anak. Anak-anak biasanya menyukai kodok karena memiliki bentuk yang lucu, kerap melompat-lompat dan tidak menggigit. Tubuhnya yang pendek, gempal, berpunggung agak bungkuk, kulitnya yang halus dan lembab, serta kaki belakang yang panjang membuat beberapa orang suka merasa gemas terhadapnya.

Sumber Protein Hewani

Daging kodok baik untuk kesehatan sebab daging kodok adalah sumber protein hewani yang cukup tinggi kandungan gizinya. Bahkan daging kodok juga di percaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti yang juga ada pada manfaat daging ular.

Mengobati Impotensi pada Pria

Daging kodok yang di sajikan dalam bentuk jus, ternyata benar-benar memiliki khasiat untuk mengobati impotensi pada pria. Di Peru, jus ini di sebut viagra karena sangat cocok untuk para pengidap lemah syahwat. Bahkan masyarakat Peru percaya bahwa jus kodok bisa menambah stamina tubuh.

Mengatasi Kerusakan Jantung

Ternyata daging kodok juga berpotensi untuk mengobati luka yang di sebabkan oleh kerusakan penyakit jantung. Untuk itu, daging kodok yang ingin di santap dapat di olah menjadi potong-potongan kecil dan di campur dengan irisan tipis-tipis petai, bawang putih, dan merica yang di giling lembut. Bahan-bahan tersebut direbus dalam air, kemudian ditambahkan garam dan dua sendok teh manfaat madu asli. Yang paling penting dalam merebusnya, tidak boleh lebih dari 20 menit karena sari daging kodok i inbisa hilang.

Mencegah Asma

Selain mengobati impotensi, ternyata jus kodok yang berasal dari daging kodok ini juga mampu mencegah penyakit lain seperti asma. Jus kodok yang terkenal di Peru ini, biasanya dikenal dengan nama extracto de rana dan sangat laris di pasar lokal kota Lima.

Sebagai Antibiotik

VIP BANDARQ
Banyak dari ilmuwan yang mengetahui bahwa, kulit yang menempel pada daging kodok mengandung banyak zat yang berfungsi untuk membunuh mikroba-mikroba penyebab penyakit. Termasuk tim peneliti dari United Arab Emirates University, melakukan penelitian untuk memodifikasi zat yang terkandung dalam kulit yang menempel pada daging kodok agar dapat dimanfaatkan untuk manusia sebagai antibiotik.

cs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *