Hewan dengan Penglihatan Paling Tajam
Otak manusia lebih unggul dan berkembang dari hewan, tetapi bagaimana dengan indra lain? Indra penciuman kita kalah dengan anjing dan indra pendengaran kita kalah dari kelelawar. Selain itu, banyak hewan yang memiliki indra penglihatan lebih baik dari kita.
Mau tahu, hewan apa saja yang memiliki mata lebih tajam dan melihat lebih akurat daripada manusia? Temukan jawabannya di bawah ini!
1. Burung elang
VIpbandarQ Register Menurut laman LabRoots, burung elang botak (Haliaeetus leucocephalus) memiliki penglihatan delapan kali lebih baik dari manusia. Mau tahu penjelasannya? Rupanya, elang botak punya saraf mata lima kali lebih banyak di banding manusia. Sehingga mata elang mentransfer gambar yang lebih rinci ke otak untuk diproses.
Hewan dengan Penglihatan Paling Tajam
Penglihatan yang tajam ini sangat bermanfaat untuk berburu mangsa. Elang botak bisa melihat ikan yang berenang di bawah permukaan air. Lalu, elang ini akan terbang menukik ke bawah dengan kecepatan 100 mil per jam (160 km/jam) untuk menangkap mangsanya, terang laman National Eagle Center. Mangsa pun bisa di terkam dengan mudah olehnya.
2. Burung hantu
Burung hantu di kenal berkat matanya yang bulat dan besar. Saking besarnya, 1-5 persen berat tubuh burung hantu di sumbang dari matanya. Berkat ini, mereka bisa menyerap lebih banyak cahaya dan melihat lebih baik di malam hari, ungkap laman The Owl Pages. Selain itu, burung hantu bisa melihat objek dalam wujud tiga dimensi.
Uniknya, mata burung hantu berjenis binokular. Mata yang besar ini terpaku pada rongganya. Sehingga, untuk melihat ke arah lain, burung hantu harus memutar seluruh kepala untuk mengubah pandangan. Untungnya, burung hantu bisa memutar kepalanya hingga sudut 270° ke kiri, kanan dan belakang!
3. Burung rajawali
Burung rajawali adalah kerabat dekat burung elang. Spesies rajawali ekor merah (Buteo jamaicensis) bisa melihat tikus dari jarak 100 kaki (30,48 meter) dari udara, ujar laman Dickinson County Conservation Board. Lalu, burung ini akan terbang menukik ke bawah dengan kecepatan 120 mil per jam (193 km/jam) untuk menangkapnya.
Sebelum menangkap mangsa, burung rajawali ekor merah akan terbang berputar-putar untuk melacak mangsa dan menentukan seberapa jauh jaraknya. Menariknya, warna mata burung ini bisa berubah seiring bertambahnya usia. Saat masih muda, warna matanya kuning pucat dan akan berubah menjadi cokelat gelap ketika menua.
4. Jaguar
Rata-rata kucing memiliki penglihatan yang tajam, baik itu kucing domestik hingga kucing besar seperti jaguar, singa, harimau hingga macan tutul, jelas laman India Today. Mata jaguar cocok untuk berburu di malam hari. Ini berkat struktur seperti cermin bernama tapetum lucidum di mata mereka, terang laman San Diego Zoo. Apakah itu?
Letak tapetum lucidum berada di belakang mata. Fungsinya untuk memantulkan cahaya ke dalam retina. Fungsi lainnya ialah untuk menggandakan kemampuan jaguar untuk melihat. Tetapi, jaguar kurang bisa melihat warna dan detail di siang hari. Tak heran, jaguar lebih suka berburu di kegelapan malam hari.
5. Capung
Capung terkenal dengan ukuran mata yang besar, bila di bandingkan dengan ukuran tubuhnya. Mata ini terdiri dari 30 ribu unit visual yang berisi lensa dan serangkaian sel yang peka dengan cahaya, ungkap laman Mashpi Lodge Ecuador. Capung hanya punya satu titik buta, yakni di belakang kepala mereka.
Selain itu, capung memiliki tiga mata kecil yang di sebut ocelli. Fungsinya untuk mendeteksi gerakan lebih cepat dari mata majemuk yang berukuran besar. Tak heran, kita kesulitan menangkap capung, karena mereka mendeteksi gerakan tangan kita lalu cepat-cepat terbang untuk menghindar. What a smart animal!
6. Bunglon
Bunglon jago bergonta-ganti warna kulit sekaligus mempunyai penglihatan yang tajam. Mata bunglon bisa melihat hingga 360°, yang terdiri dari 180° horizontal dan 180° vertikal alias bisa melihat ke atas dan ke bawah, ujar laman Ask Nature. Kemampuan ini membuat bunglon bisa melihat ke depan dan ke samping secara bersamaan.
Selain itu, bunglon memiliki kemampuan transisi antara penglihatan bermata (monokular) dan penglihatan teropong (binokular). Penglihatan bermata berfungsi untuk mencari mangsa. Jika sudah mendapatkan mangsa, bunglon akan mengunci mangsanya dengan penglihatan teropong, lalu menjulurkan lidahnya yang panjang untuk menangkap mangsa.
7. Udang mantis
Hewan laut yang memiliki penglihatan tajam adalah udang mantis yang berasal dari ordo Stomatopoda. Matanya mempunyai 16 reseptor warna, sementara manusia hanya memiliki tiga saja, jelas laman The Atlantic. Anehnya, udang ini justru kesulitan membedakan warna. Tetapi, udang mantis bisa melihat polarisasi cahaya di dalam air.
Udang mantis bisa melihat enam jenis polarisasi cahaya, mulai dari horizontal, vertikal, dua diagonal serta dua jenis polarisasi melingkar. Usut punya usut, kemampuan untuk melihat polarisasi cahaya juga di miliki oleh hewan laut lain. Misalnya, kepiting, sotong, cumi-cumi, gurita dan beberapa spesies ikan.
Nah, itulah 7 hewan yang memiliki indra penglihatan paling tajam dan jernih. Sudah bisa di pastikan, indra penglihatan manusia tertinggal jauh!
VIpbandarQ Register
BINGUNG MAU DEPOSIT TAPI ATM JAUH ?
MANFAATKAN E-WALLET ATAU PULSAMU SEKARANG JUGA !
DEPOSIT MUDAH DAN NYAMAN TANPA RIBET
HANYA DI VIPBANDARQ, GABUNG SEKARANG JUGA !
MENERIMA DEPOSIT SELURUH BANK YANG ADA DI INDONESIA !
📱 VIA PULSA TELKOMSEL & XL POTONGAN TERMURAH !
📞 WA : +6285233662112 /bit.ly/8vipsuper.xyz