VipbandarQ Lounge – Ada kekhawatiran bahwa Real Madrid sedang mengalami Benzema-dependencia. Karim Benzema mencuat sebagai tumpuan baru di lini depan Real Madrid setelah kepergian Cristiano Ronaldo ke Juventus pada tahun 2018. Sejak itu hingga sekarang, striker berdarah Prancis tersebut sudah menyumbangkan 111 gol dari 175 laga.
Ketika dirinya absen, Real Madrid seperti kehilangan tajinya di lini depan. Benzema tidak bisa mengikuti tiga laga pertandingan terakhir karena cedera dan hasilnya, Los Merengues tak mampu meraih kemenangan.
Dari situasi inilah, muncul dugaan adanya penyakit Benzema-dependencia (kebergantungan terhadap Karim Benzema) seperti di era Ronaldo dulu. Ini mengkhawatirkan, karena Benzema belum bisa dipastikan tampil saat melawan PSG.
Masih Bisa Menang
Kondisi Benzema belum mencapai angka 100 persen meski sudah masuk ke dalam skuat untuk menghadapi PSG di leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (16/2/2022) besok. Sehingga, ia belum bisa dipastikan terlibat di laga nanti.
Melihat tren yang terjadi dalam tiga laga terakhir, sepertinya Real Madrid akan kesulitan jika melawan PSG tanpa kehadiran Benzema. Namun Benzema sendiri cukup yakin dengan kans timnya meraih kemenangan.
“Saya tidak berpikir ada kebergantungan yang berlebihan pada saya. Tim ini juga memenangkan pertandingan meskipun tanpa saya,” ujar Benzema, dikutip dari managingmadrid.com.
Sudah Berjuang
Ia sudah berjuang untuk tersedia, tapi tak mau memaksakan bermain. Sebab cederanya bisa saja menghampiri lagi kalau Benzema tidak berhati-hati.
“Saya sudah melakukan semuanya agar bisa berada di ini dan harapannya saya dalam kondisi 100 persen untuk bermain besok,” Benzema menambahkan.
“Jika saya harus memaksakannya, maka saya akan memaksanya buat tim, tapi saya juga takkan bermain kalau ada kemungkinan saya mengalami cedera lagi. Kami tidak mau mengambil risiko itu, karena musim masih panjang,” pungkasnya.
Keputusannya akan terlihat setelah sesi latihan terakhir. Kalau Benzema terpaksa absen, tampaknya Carlo Ancelotti selaku pelatih bakal memainkan Gareth Bale atau Isco di pos ujung tombak seperti di dua laga sebelumnya.
Mbappe Bisa Bermain di Real Madrid
VipBandarQ – Semesta seperti mendukung pergesekan antara Real Madrid dengan PSG dalam urusan Mbappe. Beberapa laporan telah mengklaim bahwa duel dua leg ini akan jadi penentu masa depan Mbappe. “Bermain melawan Kylian itu spesial karena kami rekan setim di timnas.
Kembali ke Lyon?
Mbappe menghabiskan sebagian besar kariernya bermain di Ligue 1 bersama AS Monaco dan PSG. Urusan Benzema dengan Ligue 1 belum selesai. Apalagi, pria berumur 34 tahun tersebut punya keinginan menutup karier di klub lamanya, Olympique Lyon. Sejumlah rumor mengatakan kalau Benzema ingin kembali ke Lyon kalau Madrid berhasil mendatangkan Erling Haaland pada musim panas nanti.
Benzema tidak menampik kemungkinan kembali ke Lyon suatu hari nanti. Tapi itu bukan fokusnya saat ini. Benzema tak mau pikirannya teralihkan dari Real Madrid.
“Untuk sekarang, saya fokus kepada Real Madrid. Masih terlalu dini untuk berkata bahwa saya akan menutup karier di Ligue 1. Sekarang, saya berada di klub terbaik dunia,” pungkasnya.