VIPBANDARQ – Peradangan pada Pita Suara, Kenali 5 Fakta Penting seputar Laringitis
9vipsuper.me – Bahkan paparan asap rokok bisa tingkatkan risiko laringitis
Laringitis adalah kondisi ketika kotak suara atau pita suara mengalami peradangan akibat penggunaan yang berlebihan, iritasi, atau infeksi.
Pita suara biasanya membuka dan menutup untuk menghasilkan suara dengan gerakan yang lambat dan stabil. PKV GAME Namun, pada orang dengan laringitis, pita suaranya membengkak, sehingga mengubah cara udara bergerak melalui tenggorokan. Perubahan aliran udara ini mengakibatkan distorsi suara yang dihasilkan pita suara. Alhasil, penderitanya akan memiliki suara yang serak atau terlalu pelan untuk didengar dengan baik.
Dilansir Healthline, laringitis bisa bersifat akut (jangka pendek) yang berlangsung kurang dari tiga minggu, atau juga bisa bersifat kronis (jangka panjang) yang berlangsung lebih dari tiga minggu.
Walaupun laringitis adalah kondisi yang banyak ditemukan, tetapi epidemiologi, prevalensi, atau insidensinya tidak diketahui pasti.
Studi dalam jurnal BMJ tahun 2014 mencatat pada tahun 2010, sekitar 3,4 dari 1.000 pasien per tahun dilaporkan mengalami laringitis. Dari 379 pasien anak yang datang dengan keluhan disfonia (cacat dalam pengucapan suara), sekitar 6,8 persen mengalami laringitis akut dan 12,05 persen dari 1.305 pasien dewasa dengan keluhan disfonia mengalami laringitis akibat refluks.
Peradangan pada Pita Suara, Kenali 5 Fakta Penting seputar Laringitis
1. Apa penyebab laringitis?
Sejumlah kondisi bisa menyebabkan laringitis. Bentuk laringitis akut dan kronis biasanya disebabkan oleh faktor yang berbeda. Penyebabnya meliputi:
Laringitis akut: sebagian besar kasus bersifat sementara dan membaik setelah penyebab yang mendasarinya membaik. BANDARQ Penyebab laringitis akut meliputi:
Infeksi virus mirip dengan yang menyebabkan pilek
Infeksi bakteri, meskipun ini lebih jarang terjadi
Laringitis kronis bisa menyebabkan ketegangan pita suara dan cedera atau pertumbuhan pada pita suara (polip atau nodul).
Sinusitis kronis
Penggunaan alkohol yang berlebihan
Kebiasaan terlalu sering menggunakan suara (seperti pada penyanyi atau pemandu sorak)
Merokok
Penyebab laringitis kronis yang kurang umum meliputi:
Infeksi bakteri atau jamur
Infeksi parasit tertentu
Penyebab lain dari suara serak kronis meliputi:
2. Apa saja faktor risikonya?
Dilansir Mayo Clinic, terdapat beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena laringitis. Ini meliputi:
Memiliki infeksi pernapasan, seperti pilek, bronkitis, atau sinusitis
Paparan zat yang mengiritasi, BANDAR SAKONG seperti asap rokok, asupan alkohol yang berlebihan, asam lambung atau bahan kimia di tempat kerja
Menggunakan suara secara berlebihan, dengan terlalu banyak berbicara, berteriak, bernyanyi, atau berbicara terlalu keras
3. Apa saja gejalanya?
Laringitis bisa menyebabkan berbagai gejala pada orang dewasa. Ini termasuk:
Suara serak
Kesulitan berbicara
Sakit tenggorokan
Demam ringan
Batuk terus-menerus
Sering membersihkan tenggorokan
Gejala-gejala di atas muncul tiba-tiba dan sering menjadi lebih parah selama 2 hingga 3 hari berikutnya. BDQQ Jika gejala berlangsung lebih dari 3 minggu, kemungkinan kasusnya telah menjadi kronis. Ini mengindikasikan penyebab mendasar yang lebih serius yang butuh pemeriksaan lebih lanjut.
Laringitis sering berkaitan dengan penyakit lain. Tonsilitis, infeksi tenggorokan, pilek, atau flu bisa terjadi secara bersamaan dengan kasus radang tenggorokan, sehingga gejala berikut bisa terjadi:
Sakit kepala
Pilek
Nyeri saat menelan
Kelelahan dan malaise
Pembengkakan pada kelenjar
Gejala cenderung sembuh tanpa pengobatan pada hari ke-7 infeksi.
Gejala laringitis pada anak dapat berbeda dengan gejala pada orang dewasa.
Croup merupakan penyakit pernapasan menular yang umum terjadi pada anak-anak.
Kesulitan bernapas atau menelan
Demam lebih dari 39,4 derajat Celcius
Meneteskan air liur
Suara napas yang keras DOMINO99 dan bernada tinggi saat menghirup
Epiglotitis merupakan peradangan jaringan di sekitar trakea atau tenggorokan.
4. Bagaimana cara dokter mendiagnosisnya?
Laringitis memengaruhi pita suara dan kotak suara.
- Gangguan
- Kemerahan
- Luka pada kotak suara
- Pembengkakan luas, tanda penyebab lingkungan laringitis
- Pembengkakan pita suara, yang dapat menjadi tanda bahwa pasien telah menggunakan pita suara secara berlebihan
5. Bagaimana pengobatannya?
Laringitis akut sering membaik dengan sendirinya dalam waktu seminggu atau lebih.
- Antibiotik. Pada hampir semua kasus, antibiotik tidak akan berguna karena penyebabnya biasanya virus. Akan tetapi, jika pasien memiliki infeksi bakteri, dokter kemungkinan akan merekomendasikan antibiotik.
- Kortikosteroid. Kadang kortikosteroid bisa membantu mengurangi peradangan pita suara.
Pasien kemungkinan juga akan menjalani terapi suara untuk belajar mengurangi perilaku yang memperburuk suaranya.
Itulah deretan fakta seputar laringitis. Untuk mencegahnya, hindari membersihkan tenggorokan (deham), berhenti merokok, serta batasi atau hindari alkohol dan kafein. Jika kamu memiliki tanda atau gejala yang mengarah para laringitis, perisakanlah ke dokter.